Rabu, 22 Nov 2023
Sneaker adalah jenis sepatu seperti pada umumnya sneaker memiliki sol karet dan pada bagian atas terbuat dari kulit, kanvas atau bahan sintetis lainnya. Sneakers biasa digunakan untuk aktivitas sehari-hari dan olahraga namun pada zaman sekarang sneaker tidak hanya digunakan untuk alas kaki tetapi sudah menjadi gaya hidup dan ekspresi diri. Namun, apakah mengoleksi sneakers adalah hobby yang sehat atau obsesi yang berlebihan? Berikut ini adalah beberapa poin yang bisa membedakan hobi dan obsesi pada sneakers:
Hobby
Hobby adalah aktivitas yang dilakukan untuk kesenangan, relaksasi atau pengembangan diri dan hobby biasanya dilakukan di waktu luang dan tidak mengganggu kewajiban atau tanggung jawab lainnya dan juga hobby tidak dipaksakan oleh orang lain atau oleh situasi. Hobby menjadi sumber kebahagiaan dan kepuasan bagi sebagian orang karena hobby memberikan rasa senang dan berharga bagi diri sendiri dan juga bisa meningkatkan kesehatan mental dan fisik.
Hobby menjadi cara untuk belajar dan berkembang maka hobby memberikan kesempatan untuk menambah pengetahuan, keterampilan dan pengalaman baru lalu hobby juga bisa membuka jaringan dan komunikasi dengan orang-orang yang memiliki minat yang sama. Memiliki hobi pada sneaker artinya menikmati setiap prosesnya dan memberikan rasa senang tanpa tekanan. Contoh hobi dalam mengoleksi sneakers adalah:
● Membeli sneakers yang sesuai dengan selera dan kebutuhan dan tetap bisa mengontrol pengeluaran
●Menjaga sneakers agar tetap bersih, rapi, dan awet.
●Fokus pada kualitas dari sneaker tersebut, bukan kuantitas.
●Mengikuti komunitas atau event sneakers untuk bertukar informasi dan pengalaman.
Obsesi
Obsesi adalah pikiran, perasaan atau tindakan yang berulang-ulang dan tidak bisa dikendalikan karena obsesi biasanya dipicu oleh rasa cemas, takut atau tidak aman maka Obsesi bisa mengganggu fungsi normal dan kesejahteraan seseorang. Obsesi bisa menimbulkan ketergantungan yang kuat dan kompulsif maka Obsesi membuat seseorang merasa harus melakukan sesuatu tanpa alasan yang rasional atau logis dan juga bisa menyebabkan perilaku adiktif atau berlebihan. Obsesi menimbulkan ketidakseimbangan pada diri manusia dan membuat diri menjadi stres. Efek yang ditimbulkan dari obsesi berlebih adalah rasa gelisah, rasa bersalah dan tidak puas bagi diri sendiri. Hal tersebut menimbulkan konflik atau masalah dengan orang lain namun bagi sebagian orang obsesi adalah cara untuk melarikan diri dari realita.
Contoh obsesi dalam mengoleksi sneakers adalah:
●Membeli sneakers tanpa memperhatikan kebutuhan atau kualitas.
●Mengorbankan waktu, energi atau hubungan untuk mendapatkan sneakers.
●Merasa iri atau marah jika melihat orang lain memiliki barang yang lebih baik.
●Mengasingkan diri dari lingkungan atau aktivitas yang berhubungan dengan sneakers.
Berikut adalah contoh beberapa obsesi dalam sneaker. Semoga dengan mengetahui hal tersebut membuat kamu lebih bijak dalam memilih sneaker yang pas dan cocok untuk kamu Jika kamu ingin mencari sneakers yang sesuai dengan gaya dan kebutuhan kamu, kamu bisa belanja online di website resmi https://807garage.com/ toko sepatu terpercaya di Indonesia. Di 807GARAGE kamu bisa menemukan berbagai pilihan sneakers original dari brand-brand favorit kamu seperti Nike, Adidas, Salomon, New Balance dan brand lainnya.
807GARAGE juga memberikan banyak keuntungan seperti garansi tukar ukuran jika kamu merasa barang yang kamu terima tidak sesuai, barang yang 100% original dan harga yang pastinya menjadi pilihan terbaik untuk kamu. Selain itu 807GARAGE memberikan pengiriman yang cepat dan gratis. Selain itu, staff yang ramah akan membantu kamu dengan sangat profesional.
Artikel ini ditulis oleh: Tim Sneakers 807GARAGE
Bagikan